Masak Puteh
kuliner

Asal Usul Masak Puteh Yang Memiliki Nama Lain Masakan Putih

kilkennybookcentre.com – Masak Puteh atau Masakan Putih adalah salah satu jenis masakan khas dari Aceh, Indonesia. Istilah “pute” dalam bahasa Aceh berarti putih, yang merujuk pada warna dasar dari hidangan ini. Masakan ini terkenal dengan rasa yang ringan, tidak terlalu pedas, dan menggunakan santan sebagai salah satu bahan utamanya. Masak Puteh khas Aceh ini sering disajikan dalam berbagai kesempatan, baik dalam keseharian maupun saat perayaan khusus.

Latar Belakang Budaya dan Kuliner Aceh

Pengaruh Sejarah

Aceh, yang dikenal sebagai “Serambi Mekkah,” memiliki sejarah panjang sebagai wilayah perdagangan penting yang terhubung dengan berbagai negara. Interaksi ini membawa pengaruh budaya termasuk dalam bidang kuliner.

Pengaruh Islam

Karena Aceh merupakan salah satu pusat penyebaran Islam di Indonesia, hal ini turut mempengaruhi jenis-jenis masakan yang dikembangkan, termasuk Masak Puteh yang biasanya tidak menggunakan bahan-bahan yang dilarang dalam Islam.

Bahan dan Proses Pembuatan Masak Puteh

Untuk membuat Masak Puteh, berikut adalah bahan dan proses yang umumnya dilakukan:

  1. Santan: Merupakan komponen utama yang memberikan warna putih dan rasa gurih.
  2. Ayam atau Ikan: Biasanya menjadi protein utama dalam hidangan ini.
  3. Rempah-rempah: Penggunaan rempah seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan serai yang dihaluskan.
  4. Pemasakan: Bahan-bahan dimasak dengan cara direbus atau ditumis tergantung pada variasi resep.

Peran Masak Puteh dalam Masyarakat Aceh

Simbol Kebersihan dan Kesederhanaan

Warna putih dari santan yang digunakan dalam Masak Puteh sering dianggap sebagai simbol kebersihan dan kesederhanaan, sejalan dengan nilai-nilai Islam.

Hidangan Sehari-hari dan Perayaan

Masak Puteh adalah bagian dari diet sehari-hari masyarakat Aceh dan sering juga dihidangkan saat perayaan dan upacara adat.

Masak Puteh di Masa Kini

Masak Puteh masih menjadi bagian penting dari kuliner Aceh. Hidangan ini tidak hanya bertahan di kalangan masyarakat lokal, tapi juga telah menjadi bagian dari menu di restoran-restoran yang menyajikan masakan Aceh di berbagai daerah.

Tantangan dan Pelestarian

Pelestarian Resep Tradisional

Dalam dunia yang serba cepat, tantangan utama adalah bagaimana menjaga resep tradisional Masak Puteh agar tidak tergerus oleh modernisasi.

Adaptasi dan Variasi

Masak Puteh mungkin mengalami proses adaptasi, di mana chef dan rumah makan melakukan inovasi untuk menyesuaikan dengan selera masa kini atau mempermudah proses pembuatan tanpa menghilangkan esensi aslinya.

Anda mungkin juga suka...